Perilaku orang memang berbeda-beda. Tidak jauh-jauh, contohnya saja di kelas dimana saya sedang duduk menimba ilmu. Kerap kali saya bertanya dalam hati "Kok bisa ya?"
Berhubungan dengan judul postingan saya kali ini, ada
beberapa orang di kelas yang saya amati sangat jarang berkomunikasi dengan
orang lain. Ada yang saya beri istilah 5D (Datang, Duduk, Diam, Dengar,
DahDah...). Kasus yang satu ini, si doi hanya datang ke kampus, mengambil
kursinya, diam sambil mendengar dan melihat apa yang terjadi, lalu pulang. Doi
adalah sosok yang sangat pendiam yang membuat kita bertanya-tanya apa yang ada
di dalam pikirannya. Sampai-sampai kita akan memberi perhatian penuh kepada si
doi hanya untuk mendengar suaranya tatkala ia maju ke depan kelas untuk
presentasi.
Ada juga yang dari pagi hingga pulang kuliah sibuk
dengan laptopnya. Saya saja sampai heran melihat doi yang satu ini, apa matanya
tidak perih menatap laptop berjam-jam? Apa nggak bosan main sama laptop terus?
Apakah teman-temannya kalah seru dengan laptopnya?
Sebagai makhluk sosial, kita tidak mungkin tidak memerlukan orang lain dalam menjalankan kehidupan kita. Mau tidak mau, kita harus berinteraksi dengan orang lain. Interaksi inilah yang disebut dengan komunikasi.
Komunikasi adalah transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan, dan sebagainya, dengan menggunakan simbol-simbol, kata-kata, gambar, figur, grafik, dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi itulah yang biasanya disebut komunikasi.
Di dunia kampus, kita tidak akan lepas dari tugas kelompok. Untuk menyelesaikan tugas yang baik, tentu diperlukan komunikasi yang baik pula dari setiap anggota kelompok. Diperlukan pembagian tugas yang jelas dan saling tolong menolong satu sama lain. Bagaimana mungkin bisa tercipta komunikasi yang baik kalau selama ini kita tidak peduli dengan teman-teman kita? Bagaimana mungkin bisa tercipta komunikasi yang baik kalau kita jarang berbicara dengan orang lain?
Lebih dari itu, komunikasi bukan hanya berguna untuk sekedar menyelesaikan tugas kelompok dan memperoleh nilai yang baik. Komunikasi juga memiliki andil yang besar dalam pertumbuhan kepribadian. Kurang komunikasi akan menghambat kepribadian seseorang. Ketika kita berkomunikasi dengan orang lain, kita juga belajar mengetahui dan memahami pola hidup/ kebiasaan/ karakter orang tersebut. Kita jadi tahu kalau ada teman kita yang datang kepada kita kalau ada maunya saja, kita jadi tahu kalau ada teman kita yang suka mudah tersinggung dan tidak dapat diajak bercanda, dan sebagainya. Dengan mengetahui karakter teman kita, kita menjadi tahu bagaimana kita harus bertindak terhadapnya dan pola komunikasi apa yang cocok dengannya.
Komunikasi yang baik juga sangat membantu kehidupan kita di kampus. Komunikasi yang baik akan menghasilkan hubungan pertemanan yang baik pula. Tentu teman kitalah yang akan membantu kita ketika kita kurang mengerti materi yang diajarkan dosen, ketika ada tugas yang tak mampu kita kerjakan sendiri, ketika kita kehabisan uang dan butuh pinjaman, ketika kita butuh seseorang untuk membantu memecahkan masalah kita, dan sebagainya.
Setelah tamat kuliah, hubungan pertemanan yang baik sebagai akibat komunikasi yang baik juga memberikan manfaat bagi kita. Kita bisa memperoleh info lowongan pekerjaan ataupun memperoleh pekerjaan dari teman kita yang duluan tamat atau bahkan bisa bekerja sama untuk membangun sebuah usaha di bidang yang sama.
Komunikasi yang baik memiliki banyak sekali manfaat. Oleh sebab itu, marilah kita bangun komunikasi yang baik dengan semua orang dimanapun kita berada.
Nama : Renato Rashidi S
NIM : 121402015
Sebagai makhluk sosial, kita tidak mungkin tidak memerlukan orang lain dalam menjalankan kehidupan kita. Mau tidak mau, kita harus berinteraksi dengan orang lain. Interaksi inilah yang disebut dengan komunikasi.
Komunikasi adalah transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan, dan sebagainya, dengan menggunakan simbol-simbol, kata-kata, gambar, figur, grafik, dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi itulah yang biasanya disebut komunikasi.
Di dunia kampus, kita tidak akan lepas dari tugas kelompok. Untuk menyelesaikan tugas yang baik, tentu diperlukan komunikasi yang baik pula dari setiap anggota kelompok. Diperlukan pembagian tugas yang jelas dan saling tolong menolong satu sama lain. Bagaimana mungkin bisa tercipta komunikasi yang baik kalau selama ini kita tidak peduli dengan teman-teman kita? Bagaimana mungkin bisa tercipta komunikasi yang baik kalau kita jarang berbicara dengan orang lain?
Lebih dari itu, komunikasi bukan hanya berguna untuk sekedar menyelesaikan tugas kelompok dan memperoleh nilai yang baik. Komunikasi juga memiliki andil yang besar dalam pertumbuhan kepribadian. Kurang komunikasi akan menghambat kepribadian seseorang. Ketika kita berkomunikasi dengan orang lain, kita juga belajar mengetahui dan memahami pola hidup/ kebiasaan/ karakter orang tersebut. Kita jadi tahu kalau ada teman kita yang datang kepada kita kalau ada maunya saja, kita jadi tahu kalau ada teman kita yang suka mudah tersinggung dan tidak dapat diajak bercanda, dan sebagainya. Dengan mengetahui karakter teman kita, kita menjadi tahu bagaimana kita harus bertindak terhadapnya dan pola komunikasi apa yang cocok dengannya.
Komunikasi yang baik juga sangat membantu kehidupan kita di kampus. Komunikasi yang baik akan menghasilkan hubungan pertemanan yang baik pula. Tentu teman kitalah yang akan membantu kita ketika kita kurang mengerti materi yang diajarkan dosen, ketika ada tugas yang tak mampu kita kerjakan sendiri, ketika kita kehabisan uang dan butuh pinjaman, ketika kita butuh seseorang untuk membantu memecahkan masalah kita, dan sebagainya.
Setelah tamat kuliah, hubungan pertemanan yang baik sebagai akibat komunikasi yang baik juga memberikan manfaat bagi kita. Kita bisa memperoleh info lowongan pekerjaan ataupun memperoleh pekerjaan dari teman kita yang duluan tamat atau bahkan bisa bekerja sama untuk membangun sebuah usaha di bidang yang sama.
Komunikasi yang baik memiliki banyak sekali manfaat. Oleh sebab itu, marilah kita bangun komunikasi yang baik dengan semua orang dimanapun kita berada.
Nama : Renato Rashidi S
NIM : 121402015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar